http://www.english.hadhramaut.info Cuaca Buruk Memaksa Saidah Gagal Mendarat Di Rayyan [The Source: mukallatoday/indo.hadhramaut.info - 14/02/2009] Mukala-Mukalla Today.Gelombang debu yang memekat merubah jadwal penerbangan Saidah dari Bandara al Rayyan menuju Bandara Internasional Sana’a. Hal itu menyebabkan keterlambatan penumpang yang menjubeli kedua bandara.
Pesawat Saidah dari Aden yang sudah berada di atas Bandara al Rayyan hanya dapat berputar tidak dapat mendarat, karena kapten pesawat terhalang oleh pekatnya debu sehingga tidak berani untuk mendaratkan pesawatnya.

Saat pihak bandara mengumumkan pembatalan penerbangan pesawat Saidah, petugas   Saidah di bandara sudah tidak berada di kantornya lagi, hal itu membuat penumpang tidak dapat menukarkan tiketnya. Akibatnya,   penumpang marah dan menyayangkan tentang dibukanya  jalur penerbangan perusahaan tersebut. Semestinya kalau tidak siap dan tidak memenuhi standar internasional ditutup saja.

Salah seorang wisatawan asing mengatakan bahwa hal seperti ini harus diketahui pihak  Maskapai Penerbangan internasional, sehingga perusahaan ini dinonaktifkan akibat  ketidaksanggupannya mengantisipasi jadwal penerbangan para penumpang.
 
Dilain pihak, pesawat Yemenia dari Sana’a walaupun kesulitan melihat arah landasan bandara, pilot Ahmad Hajib dapat mendaratkan pesawatnya dengan selamat di bandara al Rayyan. Hal itu ia lakukan setelah berputar ke arah laut yang berjarak sekitar 500 kaki agar dapat melihat sinyal yang terdapat di bandara. Ini adalah salah satu indikasi keprofesionalan dan pengalaman pilot Yaman dalam mendaratkan pesawatnya siang maupun malam.

Selang sepuluh jam, pesawat Saidah dapat mendarat di bandara al Rayyan dengan selamat. Saat ini jadwal penerbangan Saidah tujuan Aden maupun Sana’a berjalan seperti biasa.