http://www.english.hadhramaut.info Ekspor Minyak Turun Tajam [The Source: yemeneconomist/indo.hadhramaut.info - 13/04/2009] Sana’a-Yemeneconomist. Hasil ekspor minyak Yaman turun 76,5 % dan porsi pemerintah dari hasil produksi turun 47,2 % selama bulan Januari dan Februari tahun ini Sebuah laporan yang dikeluarkan oleh Bank Central Yaman menunjukkan, bahwa porsi pemerintah dari nilai ekspor minyak selama periode Januari dan februari tahun ini hanya sebesar 1 .140 juta dolar, jauh lebih rendah dibanding dengan periode yang sama pada tahun 2008 yang mencapai 1 .596 juta dolar Laporan mengaitkan penurunan porsi pemerintah dari hasil ekspor minyak tersebut, dengan pengurangan porsi pemerintah dari total ekspor minyak selama periode Januari-Februari 2009, dari  6,4 juta barel menjadi 4,3 juta barel, atau menurun sebesar 47,2 %. Sedangkan harga rata-rata perbarel minyak mentah Yaman selama periode  Januari hingga Februari 2009 turun hingga 41,4 dolar dari rata-rata harga per barel pada tahun sbelumnya yang mencapai 93 dolar per barel   Angka-angka tersebut, membuktikan kekhawatiran sejumlah ekonom tentang implikasi  krisis keuangan global terhadap ekonomi Yaman karena penurunan harga minyak di pasar dunia, serta peringatan dari Bank Dunia dan badan-badan perusahaan, atas kemunduran laju pertumbuhan ekonomi yang diakibatkan oleh gangguan pada struktur ekspor minyak Yaman. Sementara itu, laporan "Prospek Ekonomi Global 2008" yang diterbitkan oleh Bank Dunia, memperkirakan bahwa penurunan produksi minyak Yaman pada tahun ini, merupakan lanjutan   penurunan produksi minyak mentah untuk keempat tahun berturut-turut hingga 300 ribu barel selama tahun 2008, setelah mencapai puncak produksi  sekitar 436 ribu barel per hari pada tahun 2004. Akibat rendahnya harga produksi minyak dan harga yang rendah pada produk nasional, pemerintah kini mulai melirik sektor non-minyak,  dengan harapan sektor ini bisa memberikan kontribusi kepada pendapatan ke kas Negara, selain mengandalkan proyek ekspor gas alam ekspor cair yang dijadwalkan akan dimulai dalam waktu dekat ini Tentang turunnya hasil ekspor minyak, lapor  yang dikeluarkan oleh BD tersebut mengatakan, hal tersebut diakibatkan oleh gangguan dari struktur ekspor Yaman, sehingga menyebabkan penurunan produksi minyak mentah Yaman, disamping melemahnya arus modal ke sektor minyak, dan peningkatan alokasi pengeluaran  karena tingginya harga, sedangkan di sisi lain harga barang impor yang diperkirakan akan terus meningkat selama dua tahun ke depan. Perlu dicatat bahwa Yaman tergantung pada hasil minyak mentah, yang mencakup sekitar 70 persen dari sumber-sumber APBN, dan 63 persen dari total ekspor Yaman, dan 30 persen dari produk domestik bruto.