http://www.english.hadhramaut.info Antara si-'Alim dan si-Jahil [The Source: indo.hadhramaut.info - 07/5/2009]
Sungguh antara dua sifat ini yaitu antara yang 'alim dan yang jahil terdapat perbedaan yang sangat kontras, akan tetapi manusia sering lalai dan tidak bersyukur atas nikmat ilmu yang pernah dia kecap. Baik yang ia terima dari pesantren maupun dari pengajian-pengajian yang pernah ia ikuti. Seakan tiada guna, alias masuk telinga kanan kemudian keluar dari telinga kiri.

Saya pernah mengalami dan merasakan perbedaanya antara kedua sifat ini, dan pengalaman itu pun tidak disengaja, subhanllah. Jadi ketika itu bulan Ramadhan, bulan yang setiap amal kebaikan dilipatkan ganda oleh Allah ganjarannya. Pagi-pagi sebelum shubuh berkumandang, saya biasanya dibonceng Hafidz sahabat se-kelas di kuliah dan se-kamar di asrama untuk shalat di masjid jami'.

Rute dari asrama kami ke masjid jami' akan melewati beberapa masjid yang ada di kota kecil Tarim ini. Di permpatan lampu merah terdapat masjid Jauhar, beberapa masyarakat awam berdudukan di emper masjid dan saling ngobras ngalor-ngidul , saya yang melewati mereka seperti acuh tak acuh sembari menikmati sejuknya udara pagi. Sesampainya di masjid Jami' Tarim, Hafidz berbisik "kamu pasti tau keutamaan ilmu bukan, padahal jika mereka tahu – orang orang yang duduk-duduk di emperan masjid – bahwa ganjaran I'tikaf di dalam masjid sangat besar niscaya mereka tidak akan melakukan perbuatan yang sia-sia. Itulah bedanya orang yang berilmu dan tidak. Semoga Allah memberikan taufik kepada kita untuk dapat merasakan manisnya ilmu sehingga kita dapat berbuat sesuatu berdasarkan dengan ilmu yang kita miliki. Allahumma Amin…