Mukalla-hadhramaut.info. Pemerintah Provinsi Hadhramaut menekankan kepada perusahaan-perusahaan minyak yang berada di provinsi tersebut agar mempekerjakan tenaga setempat yang kualitasnya tidak kalah dengan tenaga dari luar Hadhramaut.

Hal itu disampaikan Gubernur Hadhramaut, Salim Ahmad Alkhanbasyi saat memimpin rapat di gedung kebudayaan hari ini, Selasa (09/2) di Mukalla. Gubernur mengatakan banyaknya tenaga asing di perusahaan-perusahaan minyak membuat angka pengangguran naik, padahal kalau dibanding dengan tenaga asing, kualitas tenaga daerah tidak kalah, tutur gubernur.

Selain menekan perusahaan, rapat yang dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi Hadhramaut itu, membahas laporan proyek saluran air (PDAM) di Dhstrik Seiyun dan Tarim yang sudah berjalan sekitar satu bulan yang lalu. Menurut jadwal proyek tersebut mestinya sudah selesai karena perencanaanya sudah digodok sebelumnya, tapi hingga sekarang proyek tersebut masih berjalan.

Disebutkan, secara keseluruhan, masing-masing departemen dan syerikat milik pemerintah telah melaporkan hasil kerjanya untuk dievaluasi, namun sejauh ini tidak disebutkan program apa yang belum selesai dan proyek mana yang sudah selesai, secara terperisit hanya proyek PDAM yang dibahas dalam rapat tersebut.

Hingga berita ini ditulis belum ada berita tentang sangsi apa yang akan diberikan kepada perusahaan yang membangkang tidak mau menggunakan tenaga daerah. Gubernur dan peserta rapat hanya memutuskan untuk menekan perusahaan tersebut.