Muscat, hadhramaut.info - Dalam upaya menarik wisatawan lebih banyak, Pariwisata Yaman dan Promotion Board (YTPB) menyelenggarakan roadshow di Oman di Safeer Mall.
Pameran yang dilaksanakan pada Hari Minggu (05/12) itu memamerkan pemandangan menakjubkan di Yaman. Sebuah tarian tradisional yang dilakukan oleh artis dari negara ujung selatan semenanjung arab itu juga ikut diperagakan dalam pameran tersebut.
Selama interaksi dengan media di Crowne Plaza Hotel, Abdul-Wahab Mohammed Qasem Shamhan, kepala delegasi Yaman di Departemen Pariwisata untuk Oman, menunjukkan bahwa telah terjadi arus positif dari wisatawan dari negara-negara GCC tahun ini.
Mengenai kekhawatiran bahwa Yaman rentan terhadap perselisihan internal, Abdul-Wahab berkata, "Ini adalah ciptaan media Barat dan negeri kami lebih aman daripada Barat. Suksesnya penyelengaraan sepak bola Piala Teluk di Yaman menunjukkan bukti bagaimana kondisi yang sebenarnya di negeri kami, katanya.
Dewan telah meluncurkan tahap pertama dari kampanye promosi pariwisata regional dan internasional dan road show di Oman akan mencoba untuk menarik wisatawan dari Oman ke Yaman, negara yang terkenal dengan peradaban dan pemandangan yang membangkitkan cerita rakyat Arab.
Pariwisata Yaman dan Promotion Board (YTPB) terus mengembangkan infrastruktur pariwisata dan telah mengumumkan serangkaian investasi program yang dirancang untuk meningkatkan pengunjung ke negara itu tahun depan, katanya.
"Pemerintah Yaman telah mengembangkan tempat-tempat penting di sektor pariwisata dan perannya sebagai kontributor kunci untuk pembangunan ekonomi dan sosial, membawa pekerjaan baru dan peluang bisnis pada dekade mendatang," tambah Abdul-Wahab.
Pembangunan enam hotel bintang lima yang baru dibuka di kota pelabuhan Aden untuk Piala Teluk ke-20, yang dimulai pada tanggal 22 November dan diakhiri hari ini dengan kapasitas 814 kamar lengkap dengan berbagai fasilitas lainnya seperti restoran dan lainnya, telah ditempati oleh ratusan delegasi Tim Nasional negara-negara dan suporternya.
Menurut YTPB, jumlah kamar baru sebenarnya dua kali lipat dari jumlah yang diperlukan untuk salah satu acara olahraga terbesar negara-negara teluk telah dipersiapkan sejak dahulu.
Di antara hotel-hotel baru yang dibuka adalah Hotel Palace, Aden Hotel, Millenium Hotel, Mercur Hotel, Sunshine Hotel dan Venetia Hotel. Selain itu, lebih dari seratus penginapan lainnya telah selesai, mulai dari rumah-rumah tamu untuk kamar apartemen, yang semuanya akan menambah kapasitas wisata yang penting.
"Piala Teluk sangat penting bagi Yaman, bukan hanya dari sudut pandang olahraga, tetapi juga dari perspektif pariwisata," kata Shamhan.
"Presiden Ali Abdullah Saleh baru-baru ini mengatakan bahwa lebih dari YR 120 miliar telah diinvestasikan di Piala Teluk dan panitia untuk turnamen ini telah mencurahkan pujian kepada pemerintah Yaman untuk memastikan bahwa semua, teknis organisasi, fasilitas pelatihan, stadion akomodasi serta keamanan, telah dipersiapkan jauh sebelum dimulainya turnamen itu, "tambahnya.
Proyek-proyek di Aden merupakan bagian dari rencana pengembangan pariwisata yang lebih besar yang awal tahun ini YTPB mengumumkan program investasi miliaran dolar dengan enam proyek besar sekarang sedang berjalan sepanjang pantai Yaman yang dijadwalkan selesai dalam waktu lima tahun ke depan akan secara signifikan meningkatkan ambisi Yaman untuk menjadi tujuan wisata global terkemuka.
Proyek-proyek tersebut mencakup termasuk proyek Midi pantai di Provinsi Haja, Doyma Pulau; Al Mark Pulau di Al Hudaida, yang keduanya terletak di Laut Merah. Selain itu, akan ada proyek di Samudra Hindia, satu di pantai Ras Araa-Khour Al Omira di provinsi Lahj dekat Aden; Dabdab pantai di Provinsi Hadramout, dan pantai Jasolit di Provinsi Muhra Al.
"Yaman adalah sebuah museum terbuka dengan budaya yang unik dan warisan yang kaya, pemandangan alam dan suaka telah terdaftar sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO, termasuk 'Galapagos' di Pulau Socotra. Yaman merupakan salah satu negara dengan multi fungsi dan misi, "kata pejabat itu. Selain itu, ada lebih dari 115 hotel lainnya termasuk kamar apartemen yang tersedia di Yaman bagi wisatawan.
Abdul-Wahab menambahkan, "Secara keseluruhan, Pemerintah Yaman telah menempatkan pengembangan sektor pariwisata untuk berkontribusi dalam pengembangan utama di sektor ekonomi dan sosial dan membawa peluang baru dalam tahun-tahun mendatang." Pada tahun 2006, total 1,6 juta wisatawan mengunjungi Yaman dan sedikit berkurang pada tahun 2007, 2008 dan 2009 namun secara perlahan bertambah karena wisatawan menyadari bahwa kondisi keamanan di Yaman sangat kondusif dan relatif aman untuk berwisata.