http://www.english.hadhramaut.info Uni Eropa Terima Informasi Palsu Tentang Yaman [The Source: indo.hadhramaut.info - 06/04/2011]
Mukalla, 06 April - Kantor Berita Resmi Yaman (Saba) terkejut atas pernyataan yang dikeluarkan oleh sebuah sumber di Perwakilan Tinggi Luar Negeri Uni Eropa, Ms Catherine Ashton tentang situasi di Yaman.

Sumber itu mengatakan kepada Yaman News Agency (Saba): "Ms Ashton memberikan pernyataan berdasarkan informasi tentang peristiwa musibah yang terjadi kemarin atas dasar informasi yang keliru yang diberikan oleh partai-partai oposisi (JMP) atau beberapa media yang telah memalsukan fakta dan mentransfer informasi salah dan harus mengklarifikasi kebenaran dengan pemerintah Yaman sebab apa yang terjadi  terlihat jelas siapa yang salah. "

Dia menjelaskan bahwa sejumlah korban kemarin di kota Taiz dan Hodeidah adalah hasil dari unsur-unsur serangan bersenjata dan penyerbuan sejumlah instalasi pemerintah, khususnya pembangunan istana kepresidenan dan markas dari dua provinsi di Taiz dan Hodeidah selain mencoba masuk ke cabang-cabang Bank Sentral dan sejumlah properti pribadi di kedua provinsi yang menyebabkan konfrontasi dan jatuhnya jumlah korban adalah warga pendukung dan penentang, dan beberapa prajurit polisi. "

Sumber jitu uga mengatakan: "Para penyerang perusahaan dan properti publik dan swasta telah melanggar hak untuk mengekspresikan pendapat mereka secara damai dan keluar dari aturan untuk melakukan tindakan kekerasan dan kekacauan dan keluar dari ketertiban dan hukum." Pada saat yang sama ia menekankan bahwa kebebasan berpendapat dan berekspresi dijamin untuk semua asalkan damai sesuai dengan Konstitusi, tapi jauh dari kekerasan, kekacauan dan vandalisme, seperti yang terjadi kemarin.

Pada pernyataan Mrs Ashton tentang transisi yang damai, Sumber itu mengatakan: "Presiden Yaman Ali Abdullah Saleh telah berulang kali menekankan kesediaannya untuk mencapai transisi damai dan aman bagi kewenangan sesuai dengan demokrasi Konstitusi, dan begitu tulus, di mana kekuasaan berpindah ke tangan yang aman dipercaya oleh masyarakat dan mampu melindungi kesatuan Yaman, keamanan dan stabilitas dan pelestarian pendekatan pluralistik dan demokratis untuk memerangi ekstremisme dan terorisme.

Seruan presiden berulangkali diserukan untuk menghormati dan melindungi semua hak asasi manusia dan kebebasan fundamental yang dijamin dalam Konstitusi dan undang-undang yang berlaku di negara ini dan kepedulian untuk dialog kebijakan untuk mengatasi semua masalah kontroversial dan untuk melanjutkan reformasi dan upaya untuk mencapai aspirasi rakyat Yaman.