http://www.english.hadhramaut.info Profil Al Faqih Al Muqaddam (bagian IV) [The Source: hadhramaut.info/indo - 09/6/2008] Rujukan-rujukan Tasawwuf dan Sikap Madrasah Al Faqih Al Muqaddam Terhadapnya.


Sudah merupakan kewajiban kita, ketika kita menyodorkan tulisan tentang biografi Al Faqih Al Muqaddam, keluarga , para pengikut madrasah, dan penganut methode hidupnya kepada generasi sekarang dengan gaya piker mereka, untuk mengelak segala macam tuduhan penyelewengan, Bid'ah, kerusakan tujuan dan methode tasawwuf  yang galak dilancarkan oleh para penentang madrasah ini ataupun dari orang-orang yang sengaja ingin memanfaatkan suasana ,demi membela nama baik , dan methode madrasah ini, disamping juga harus menindak kelakuan berlebihan yang ditimbulkan oleh sebagian pengikut tasawwuf juga pemahaman-pemahaman salah yang banyak disuarakan oleh sebagian ulama.

Kebenaran selalu tegak diatas pondasinya, dan akan selalu begitu sampai pada saat segala perkara diserahkan kepada selain ahlinya, saat ini segala sesuatunya akan berubah ukurannya, kebatilan akan menjadi kebenaran dengan dalil begitu juga sebaliknya, jika ini terjadi maka wajib untuk meneliti segala macam hokum dan cara pandang yang timbul.
 
Tasawwuf dalam posisinya sebagai sebuah displin ilmu, etika hidup, norma, dan pedoman budi pekerti tidak pernah lepas dari ketentuan Al Qur'an dan Al Sunnah, adapun bila ada pihak yang berlebih-lebihan dalam mempraktikkan Tasawwuf atau mengurangi nilai jangkauan maknanya, baik itu dari kalangan sekedar seorang pengaku pengikut Tasawwuf ataupun dari kalangan Syekh-syekh nya hal ini tidak boleh dianalogkan ke hakikat Tasawwuf sebagai sebuah teory hidup. Telah banyak buku yang ditulis mengenai pelik masalah-masalah tasawwuf yang ada di benak ulama-ulama, namun kami dalam kesempatan hanya akan memaparkan tentang suatu madrasah tasawwuf yang dibangun diatas asas moderitas (tengah-tengah) dan tujuan yang jelas.

Moderitas dan tujuan yang jelas adalah pondasi agama islam, dan ini didapati dalam ilmu tasawwuf atau lainnya, sebagaimana Al Imam Al Faqih AL Muqaddam membangun madrasahnya diatas metode yang moderat ini begitu juga para ulama sebelumnya hanya saja mereka membangun madrasah tasawwuf mereka diatas methode yang pas dengan kondisi zaman mereka yang mana hal ini merupakan salah satu bagian dari methode Ahli Sunnah Wal Jama'ah. Al Imam Junaid mensifati methode Tasawwuf pada masa beliau : pedoman yang kita gunakan tidak keluar dari ketentuan Al Quran dan Al Sunnah, maka jika kamu melihat seseorang perilakunya berubah dan kelauar dari dirinya karamah-karamah lihatlah bagaimana sikap dia terhadap perintah Allah dan larangan-Nya, jika dia mempraktikkan peraturan Allah tersebut maka dia adalah wali yang sempurna namun apabila tidak mempraktikkannya maka dia tidak ada nilainya dimata para wali, sebab bagaiamana seseorang yang tidak meyakini  etika syariah akan meyakini rahasia kewalian yang terjaga .

Kaidah modenitas ini dan Tasawwuf dalam arti yang sebenarnya, bertujuan untuk mennggambarkan kandungan dari Al Quran dan Al Sunnah dalam bentuk nilai-nilai yang siap pakai dengan pertimbangan zaman dan tempat , sebagian besar para penentang tasawwuf membidik masalah seremonial-seremonial tasawwuf yang dianggap tak berdasar, juga pengakuan sebagian orang yang tak bertanggung jawab akan terjadinya perubahan kepribadian pada dirinya dan menncapai maqam tertentu, atau dari orang-orang yang menjadikan hal tersebut sebagai sumber rizki atau mempermainkan perasaan orang lain, ini semua merupakan dakwa informative bertendensi yang banyak dilancarkan para musuh methode tasawwuf. Asumsi negative ini merupakan nilai minus bagi pelakunya dan methode shufiah tak boleh dianalogkan  kepadanya. Misal lain bila ada seseorang mengaku menguasai ilmu hadist, aqidah, tafsir, pendidikan dan etika kemudian dia menggunakannya untuk  tujuan pribadinya, apakah hal ini kemudian bisa diakatakan methode islam itu tidak benar? Sebab perilaku si zaid atau amr yang seorang muslim yang tidak benar.

Tasawwuf adalah sebuah ilmu yang telah banyak dianalisa oleh orang-orang moderat dasar hokum dan bentuknya secara syariah, Ibnu Khaldun mengatakan dalam Muqaddimahnya tentang Tasawwuf secara umum, ini adalah suatu disiplin ilmu dalam syariah islam yang terhitung baru, dasarnya adalah berdiam untuk ibadah, memutus hubungan demi menyambung hubungan dengan Allah, menjauhi gemerlap dunia dan perhiasanya, menghindari segala sesuatu yang disukai orang pada umumnya seperti kelezatan, hartam dan kedudukan, isolasi diri dari komunitas untuk beribadah,  methode ini banyak diterpakan oleh para sahabat dan orang terdahulu, ketika sifat menerima keduniaan tumbuh subur setelah kurun kedua dan setelahnya dan manusia condong kepada materi oaring-orang yang tulus beribadah mengeksklusifkan diri dengan nama Shufiah atau Mutashawwifah.

Madrasah Hadhramaut mensifati tasawwuf  sesuai dengan karakter yang disifatkan oleh Al Imam Al Idrus dalam kitab Al Kibrit Al Ahmar Wa Al Iksir Al Akbar, shufi yang paham akan Allah, adalah orang yang meletakkan segala sesuatu pada tempatnya, menghabiskan waktu dan kondisi untuk ilmu, meghargai mahluk Allah sesuai dengan derajatnya, menghargai kebenaran sesuai dengan posisinya, menutup segala sesuatu yang seharusnya ditutupi dan membuka segala sesuatu yang eharusnya dibuka, menghadirkan segala sesuatu dari  tempatnya dengan logika sehat, sesuai dengan tauhid, pengetahuan dan perhatian penuh, dan ikhlas, mereka adalah penjunjung tinggi nilai syariah, thariqah dan hakikat .

Al Imam Al Haddad dalam bait syair 'ainiyah(syair yang akhir kaliamtnya selalu huruf 'ain) membeberkan tentang methode orang terdahulu yang mana itu adalah methode Al Quran dan Al Sunnah yang juga diterapkan oleh Madrasah Al Faqih Al Muqaddam di Hadhramaut,

و القصد ذكر نصيحة و وصية         للنفس و الإخوان إذ كانوا معي

Tujuannya adalah meberikan nasihat dan wasiat kepada diri sendiri dan rekan-rekan ketika mereka brsama kami.

تقوى إله العالمين فإنها            عز و حرز في الدنا و المرجع

Bertaqwa kepada Tuhan smesa Alam, karena hal ini merupakan kemulyaan dan keamanan di dunia dan di hari kembali

فيها غنى الدارين فاستمسك بها        و الزم تنل ما تشتهيه و تدعي

Didalamya terdapat kekayaan dunia khirat, maka pegang teguh dan konsiten lah niscaya engkau akan peroleh apa yang kau inginkan dan kamu pinta.

و الزهد في الدنيا الذي متاعها        دار الوباء فما بها من مرتع

Zuhud dalam keduniaan yang mana gemerlapnya hanyalah wabah, dan didalamnya tidak ada kesuburan

تلهي عن الأخرى و لا تبقى و لا        تصفو بحال فاجتنبها أو دع

(Dunia) Menjadikan lupa dari Akhirat, tidak kekal, dan tidak ada suci hindari atau tinggalkan sama sekali

و عليك بالصبر فلا تعدل به            شيئا و بالشكر الأتم الأوسع

Kamu wajib bersabar jangan pernah berubah, kamu juga harus bersyukur sesempurna mungkin

و الخوف لله العظيم و بالرجا            فكلاهما مثل الدواء الأنفع

Takut kepada Allah dan tidak putus harapan dari-Nya keduanya adalah obat yang paling bermanfaat.

و الصدق و الإخلاص لله احتفظ        بهما فإنهما عماد المشرع

Jujur dan ikhlas demi Allah, jagalah keduanya karena keduanya merupakan pilar syariat
  
و التوبة الخلصاء أول خطوة            للسالكين إلى الحماء الأمنع

Taubat yang murni merupakan langkah pertama bagi penempuh suaka yang kuat

و بمر ما يقضي الإله و حلوه            كن راضيا و من التوكل فاكرع

Terhadap pahit dan manis takdir ilahi ridha lah, dan selalulah bersikap tawakkal

و لصالح النيات كن متحريا            مستكثرا منها و راقب و اخشع

Jaga dan perbanyaklah selalu niat yang saleh, awasi selalu dirimu, dan bersikaplah khusyu'

واقنع بميسور العاش و لا تطل        أملا و عما لا يحل تورع

Merasa cukuplah dengan rizki yang ada ditangan mu , jangan berangan jauh, dan hindarilah segala yang tidak halal

و احذر من الكبر المشوم فإنه            داء و من عجب و شح مهلع

Hindari kesombongan karenaitu adalah penyakit, hindari pula penyakit ujub (dalam beramal ingin dipandang baik oleh orang lain) dan pelit yang tercela

و من الرياء فإنه شرك خفي            و من التفحش شيمة العبد الدعي

Hidari pula penyakit riya' (beramal selain karena Allah) karena itu adalah kemusyrikan yang terselubung, hindari juga fawahisy (segala perbuatan asusila) yang mana itu adalah kebiasaan orang yang tidak tahu siapa ayahnya

و النفس رضها باعتزال دائم            و الصمت مع سهر الدجى و تجوع

Kalahkan hawa nafsu dengan mengisolir diri dari kaomunitas, diam, bangun tengah malam, dan lapar

و هواك جاهده جهاد منازع            و مخالف مثل العدو الأبشع

Lawanlah hawa nafsu mu sebagaimana kau melawan seorang penyerang atau pembangkang yang menyerupai musuh yang biadab

و اعمر بأوراد العبادة عمرك الـ        ـفاني و ساعات الزمان المزمع

Waktu dan umurmu yang semakin hari semakin menipis waranilah dengan banyak wirid dan ibadah

و اتل القرآن كلام ربك دائما            بتدبر و ترتل و تخشع

Bacalah Al Qur'an firman Tuhanmu selalu dengan penuh peghayatan, dan kekhusyuan

و الذكر لازمه و واظبه على            مر الزمان مع الحضور الأجمع

Selalu berdzikirlah sepanjang waktu dengan penghayatan penuh

فهو الغذاء لكل قلب مهتد            و هو دواء لكل قلب موجع

Ini (yang tersebut diatas) adalah makanan bagi hadi yang diberi petunjuk, juga penawar hati yang sakit

و عليك بالصلوات فاعرف حقها        و مكانها من دين ربك و اخضع

Jagalah shalat, pelihara haknya, kaetahui posisinya dalam agama Allah

و احسن محافظة عليها واحضرن        فيها و لا تغفل و لا تتوزع

Perhatikan pemilaharaan mu terhadap shalat, hayati, jangan lalai, dan jangan pecah konsentrasimu

و الصوم و الزكوات و الحج إلى         بيت الإله فقم بفرضك و اسرع

Laksanakan puasa, zakat, haji ke baitullah secepatnya

و اعلم بأنك عن قريب ميت            فاذكر مماتك و خش سوء المصرع

Ketahuilah sebentar lagi kamu akan meninggal, ingatlah kematianmu dan takutlah buruknya mati.

و اذكر بأنك عن قليل صائر            في بطن قبر من فلاة بلقع

Ingatlah sebentar lagi kamu akan berada di perut bumi 

و من القبور إلى النشور لمحشر        و الوزن و الجسر المهلول الأشنح

Dari kubur kamu akan dibangkitkan di padang mahsyar lalu amalanmu akan ditimbang selanjutnya kamu akan melewati jembatan yang menakutkan

ثم المصير لجنة ونعيمها            أو حر نار و العذاب الأفظع

Kemudian akan digiring ke surga dengan segala nikmatnya, atau ke neraka dengan bara apinya.
    

IItulah methode tasawwuf yang di pegang teguh dan diterapkan oleh para guru dan pengikutnya.