Mukalla, hadhramaut.info - Kementerian Dalam Negeri mengatakan pada hari
Selasa (19/10) kemarin, sekitar 58 pengungsi Afrika, yang diyakini
warga negara Somalia, termasuk 7 wanita dan 4 anak-anak, telah mencapai
pantai Hadhramaut Yaman.
Mereka turun dari sebuah perahu penyelundupan di pantai Broum, Hadramout dan mereka diserahkan ke kantor UNHCR.
Sejumlah pengungsi Afrika, terutama dari negara-negara tanduk Afrika Somalia dan Ethiopia, terus ke Yaman dalam jumlah yang semi-harian, sebelumnya pihak berwenang menangkap 20 penyusup Somalia di provinsi Saada.
Penyusup biasanya mencoba untuk mencapai Arab Saudi melalui Yaman. Mereka diserahkan kepada penyidik setelah menyelinap secara ilegal ke negara itu.
Selain itu, kamp pengungsi utama di Kharaz,Lahj, beberapa hari terakhir, menerima lebih dari 237 orang Afrika termasuk 34 perempuan dan 38 anak-anak yang pertama kali tiba di provinsi Taiz dan Shabwa.
Di sisi lain, kementerian telah memerintahkan pihak yang berwenang untuk secepatnya mendeportasi 130 pengungsi, kebanyakan dari mereka adalah Ethiopia.
Setiap bulan Antara 400-500 pengungsi Afrika tiba di Yaman yang menjadikan beban ekonomi Yaman dan menimbulkan masalah sosial dan keamanan lainnya, katanya.