Sana'a, 12 April - Presiden Ali Abdullah Saleh, kepala Partai Kongres
Rakyat Umum, pada hari Senin malam memimpin pertemuan Pihak Aliansi
Demokratik Nasional (NDCP).
Dalam pertemuan tersebut, para peserta meninjau perkembangan terakhir di negara itu yang dilanda krisis saat ini disebabkan oleh Pihak Partai Oposisi Gabungan (JMP).
Pihak Aliansi Demokratik Nasional mengatakan bahwa JMP bertanggung jawab atas segala konsekuensi dari peningkatan berkelanjutan dari krisis melalui penolakan mereka terhadap semua seruan dialog.
Pihak Aliansi Demokratik Nasional menuduh JMP memotong jalan, mencegah pemasok gas dan bahan bakar dari Marib ke seluruh kota dan melakukan serangan kepada pembangkit listrik di Marib.
Selain itu, mereka memuji usaha-usaha jasa keamanan 'untuk menjaga keamanan dan stabilitas di negara tersebut dan memberikan perlindungan bagi demonstran anti-pro pemerintah.
Mereka juga memuji pasukan keamanan untuk menghadapi provokasi oleh anggota JMP yang mencoba masuk ke beberapa bangunan pemerintah, termasuk beberapa istana presiden dan markas besar di beberapa provinsi.
Mereka mengatakan bahwa JMP sengaja berusaha untuk menciptakan konflik dan pertumpahan darah yang bertujuan untuk membantu media melawan penguasa di dalam dan luar negeri.
Pihak Aliansi Demokratik Nasional memuji segala upaya dan inisiatif yang diajukan oleh Presiden Saleh untuk menyelesaikan krisis melalui dialog, menghindari perselisihan sipil dan pertumpahan darah dan menjaga keamanan, stabilitas dan kesatuan Yaman.
Mereka juga menyatakan penghargaannya atas inisiatif yang diberikan oleh negara-negara anggota Gulf Cooperation Council (GCC) dalam rangka menyelesaikan krisis di Yaman dan menekankan upaya koalisi nasional untuk menyelesaikan krisis dengan inisiatif yang posisitf.