Sana'a, Pemerintah Caretaker Yaman telah menegaskan komitmen dengan konvensi internasional tentang larangan keterlibatan anak dalam konflik bersenjata.
Dalam pertemuan yang dipimpin oleh Perdana Menteri Caretaker Ali Mujawar Selasa kemarin, pemerintah menunjukkan bahwa Yaman akan berupaya untuk memberlakukan peraturan perundang-undangan dalam bidang tersebut.
Di Pertemuan tersebut, pemerintah mendengarkan laporan yang disampaikan oleh Departemen Urusan Hukum pada pencegahan melibatkan anak dalam konflik bersenjata di Yaman.
Di sisi lain, pemerintah memeriksa laporan mingguan Departemen Dalam Negeri mengenai situasi keamanan selama krisis saat ini dan upaya yang dilakukan oleh dinas keamanan untuk meningkatkan stabilitas dan menjaga keamanan umum.
Laporan itu menunjuk insiden Rabu lalu dilakukan oleh beberapa unsur dari partai oposisi rapat gabungan (JMP) terhadap pendukung legitimasi konstitusional di gedung olah raga, Al-Tsaurah yang menyebabkan lebih dari 700 orang luka-luka.
Pemerintah mengutuk insiden ini dan metode tidak demokratis yang diadopsi oleh beberapa elemen JMP dalam pawai tersebut yang tidak konsisten dengan hak demonstrasi damai dijamin oleh konstitusi dan hukum.
Dalam hal ini, pemerintah menekankan perlunya untuk mengejar dan menangkap terdakwa dalam insiden tersebut dan membawa mereka ke pengadilan.