Sana'a, Caretaker Perdana Menteri (PM), Ali Mujawar menegaskan bahwa kepemimpinan politik yang dipimpin oleh Presiden Ali Abdullah Saleh telah menunjukkan posisi yang jelas terhadap inisiatif menteri luar negeri negara-negara Teluk (GCC).
Posisi ini didasarkan pada pertimbangan terjadinya pertumpahan darah dan memastikan kondisi aman dan stabil jika Presiden turun dari jabatannya sesuai dengan aturan Konstitusi, Mujawar mengatakan pada pembukaan seminar yang bertajuk "Inisiatif Teluk dan dampaknya terhadap masa depan Yaman" yang diselenggarakan oleh Forum Jazirah Arab dan surat kabar Okaz.
Mujawar menegaskan kembali panggilan bagi pihak-pihak oposisi (JMP) untuk menunjukkan posisi yang bertanggung jawab secara nasional terhadap inisiatif Teluk sebagai dasar untuk pemindahan kekuasaan.
Dia menegaskan pentingnya memegang seminar ini dan bagaimana dapat memberikan kontribusi dan memberikan pelajaran secara komprehensif dan obyektif dalam menghadapi krisis politik di Yaman.
Selanjutnya, Mujawar mencatat bahwa seminar ini menegaskan pentingnya inisiatif luar biasa dari Teluk, yang menurutnya merupakan peluang bersejarah bagi semua pihak dalam menyelesaikan krisis politik dan membangun perdamaian, keamanan dan stabilitas di Yaman dan regional Arab.