Sana'a. 01 November. Sebuah studi baru-baru ini menegaskan bahwa tenaga kerja Yaman merupakan alternatif terbaik bagi para pekerja asing di Teluk Arab. Demikian pula peningkatan tenaga kerja Yaman juga mendukung ekonomi Negara-Negara Teluk.
Studi ini juga menyinggung tentang peluang kerja yang tersedia di Negara-Negara Teluk. Menurut Al Harazi bahwa kesempatan pekerja yang memiliki ketrampilan di Teluk akan mengurangi angka pengangguran yang besar di Yaman, terutama setelah pembicaraan pemerintah Yaman dan Negara-Negara Teluk akhir-akhir ini yang memberikan prioritas pekerja Yaman dan memberikan kompetensi yang dibutuhkan. Di samping itu Arab Saudi setuju untuk menerima 10 ribu pekerja per bulan dengan ketentuan memiliki keterampilan untuk memastikan daya saing mereka.
Menurut penelitian, negara-negara Teluk memberikan Yaman sebanyak 20% dari tenaga kerja yang terlibat dalam sektor (perdagangan, restoran, hotel, pelayanan, dan konstruksi), yang berkontribusi terhadap 900 ribu pekerja Yaman, dan akan membantu mengatasi kemacetan yang dihadapi oleh pasar kerja serta mengurangi tingkat pengangguran.
Disebutkan bahwa 82% dari pekerja rata-rata yang berada di Kerajaan Saudi Arabia, Oman dan Kuwait, telah memenuhi ketrampilan yang memenuhi syarat, sebagian dari mereka telah mengenyam pendidikan pendidikan kejuruan di Yaman, tapi yang masi menjadi kendala bagaimana menghubungkan peluang mereka di dalam negeri dan peluang di negara-negara Teluk.
Dia menekankan bahwa pekerja yang profesional dapat bersaing jika diberi kesempatan, dan fasilitas, disebutkna bahwa pekerja, karyawan, dokter dari Yaman memiliki kemampuan yang tidak kalah dengan lainnya, karena itu jika mereka mendapatkan kesempatan maka mereka akan bisa bersaing di lapangan.
Dia menjelaskan bahwa kesempatan kerja yang tersedia yang dapat ditekuni oleh buruh Yaman pada sector pelayanan (, hotel, restoran, transportasi - publik atau swasta - dan Residential Services), di sektor Konstruksi dan Kontraktor Arsitektur (bangunan, jalan dan fasilitas pelayanan) dan di bidang kesehatan (kita lihat banyak dokter Yaman bekerja di rumah sakit di Teluk) Selain itu di sektor pemerintah (pemerintah pekerjaan, kantor, pendidikan, kesehatan dan keagamaan (di masjid) dan lain-lain. Di bidang pendidikan (di lembaga dan instansi Negara Teluk, di universitas, yang sekarang menggunakan keahlian dari Yaman) dan sisanya dari sektor swasta (perdagangan, bank dan fungsi investasi teknologi sekretaris dan informasi, di samping teknik, komputer, perangkat lunak - dan lainnya) juga pemerintah Yaman telah memulai langkah praktis yang akan diperlukan kebutuhan pasar modern, berikut rehabilitasi tenaga kerja Yaman yang terampil untuk memenuhi kebutuhan pasar lokal dan GCC, di mana laporan pemerintah baru-baru ini mengungkapkan penyelesaian rehabilitasi 64 lembaga kejuruan yang mengkhususkan pembinaan di bidang pendidikan industri dan pertanian, komersial, hotel dan ikan diterapkan di seluruh propinsi di Yaman. Enam lembaga dari total lembaga "22" saat ini masih dalam proses.
Laporan ini juga menunjukkan bahwa Yaman akan menyelesaikan pembangunan dan perlengkapan sebanyak 70 perguruan tinggi di tahun 2014 untuk itu pemerintah meluncurkan strategi yang telah diterapkan pada tahun 2004 dalam rangka penciptaan infrastruktur untuk kebutuhan pendidikan spesialis yang harmonis.