Sana'a, sabanews.net - Tiga teroris militan al Qaeda tewas dan dua
lainnya terluka dalam aksi penyerangan yang dijalankan oleh mereka pada
titik keamanan di daerah yang lebih aman di Provinsi Marib, kata sumber
resmi di Kementerian Dalam Negeri dalam laporannya, hari Kamis (17/03).
Tiga tentara tewas dan tiga lainnya luka-luka dalam serangan itu, kata sumber itu.
Sumber itu menjelaskan bahwa dua mobil yang membawa sejumlah teroris al-Qaeda menyerang para prajurit yang sedang makan siang, dan mengakitabkan tiga dari mereka terbunuh dan tiga orang lain terluka serta menyita sebuah mobil milik mereka.
Kedua kendaraan berhasil melarikan diri, membawa sejumlah elemen al-Qaeda yang terluka dalam serangan ini, sumber menunjukkan dan mencatat bahwa layanan keamanan masih menjaga jenazah al-Qaeda untuk pemeriksaan dan verifikasi identitas mereka.
Layanan keamanan mengejar mobil kedua untuk menangkap siapa dalang yang melancarkan serangan dan membawa mereka ke pengadilan, tambah sumber.
Di sisi lain, sumber menyatakan bahwa layanan keamanan di provinsi Taiz menangkap pemimpin yang bertanggung jawab di jaringan al-Qaeda, Khalid Saeed Batarfi dan anggota lainnya milik al-Qaeda, yang disebut Ahmed Omar Abduljalil al-Khadebi saat berdemo di daerah yang lebih aman di kota Taiz.
Bahan dan instruksi untuk membuat bahan peledak, komputer, granat, senapan otomatis, dan kartu telepon GSM ditemukan dalam kepemilikan Batarfi dan al-Khadebi, kata sumber itu.
Sumber itu menambahkan bahwa al-Khadebi mencoba melarikan diri, tetapi ia ditangkap oleh pasukan keamanan.
Batarfi adalah salah satu pemimpin senior al-Qaeda, dan di samping tanggung jawabnya, ia juga bertanggung jawab untuk kepemimpinan sayap militer al-Qaeda di provinsi selatan Abyan dan Baidha. Dia bertanggung jawab atas beberapa serangan teroris yang telah dilakukan oleh al-Qaeda di provinsi Hadramaut dan Abyan dan provinsi lain selama periode terakhir.